Coaching Clinic Penyusunan Instrumen Akreditasi BAN- PT Berdasarkan 9 (Sembilan) Kriteria bagi Program Studi Kadaluarsa Tahun 2021
Medan (31/3/2021), bertempat di Growth Centre, di Jalan. Paratun Medan, telah dilaksanakan kegiatan Coaching Clinic penyusunan instrumen akreditasi BAN-PT berdasarkan 9 (sembilan) kriteria bagi Program Studi (Prodi) kadaluarsa di Lingkungan Lembaga Layanan Dikti Wilayah I Tahun 2021 pada Tanggal 30-31 maret 2021.
Acara dibuka oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. Dalam arahannya Prof Ibnu menyampaikan dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Prodi dapat menyelesaikan pengisian borangnya dengan baik, dan mendapatkan akreditasi yang lebih baik dari sebelumnya.
Acara diikuti oleh Prodi-Prodi dari beberapa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Lingkungan Lembaga Layanan Dikti Wilayah I yang terpilih dari kegiatan Workshop Program Studi (Prodi) kadaluarsa yang telah diselenggarakan tanggal 3 dan 4 Maret sebelumnya.
Instruktur dalam kegiatan ini adalah Prof. Indra Maipita, M.Si. Ph.D dari Universitas Negeri Medan (Unimed), Ibu Istina dan Ibu Syafrida Hani dari Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Di hari I, Coaching Clinic pada bagian Lembar Kinerja Program Studi (LKPS) dan di hari ke 2 tentang pengisian Lembar Evaluasi Diri (LED)./2021
Universitas Quality Berastagi (UQB), mengirimkan Ketua Prodi di lingkungan Universitas Quality Berastagi bersama dengan perwakilan Tim Penyusun IAPS setiap Prodi di dalam kegiatan tersebut dengan tujuan agar pengisian borang dan LED sesuai dengan pedoman yang sudah ditentukan.
Acara Coaching Clinic berakhir pukul 16.00 di hari kedua, dan semua Prodi yang akan mengusulkan akreditasi Prodi dianjurkan untuk mengisi borang dengan mencermati 2 hal yaitu Pedomani pengisian LED dan Matriks Penilaian. Dengan berpatokan pada dua hal ini, diharapkan nilai borang Prodi masing-masing akan naik sehingga nilai akreditas Prodi pun akan meningkat pula.